GEMADARUSSALAM_Di banyak
tempat di Indonesia tumbuhan Kopasanda, dengan nama latinnya Chromolaena
odorata atau biasa di sebut daun PKI oleh masyarakat sasak Lombok, digunakan
sebagai pengobatan tradisonal. Daun muda dari tumbuhan ini dilumatkan, dan
airnya dijadikan obat untuk menyembuhkan luka pada kulit. Kopasanda juga dapat
menjadi obat alternative bagi penderita Diabetes dan Maag Kronis dengan cara
pengolahan yang cukup sederhana, yaitu,
1. Cuci daun PKI dengan air bersih
2. Rebus 4 gelas air atau 1 liter yang
telah dicampur daun PKI tersebut
3. Tunggu beberapa menit hingga rebusan
daun PKI tersebut mendidih dan menyisakan 2 gelas atau 500 ML
4. Setelah mendidih, diamkan rebusan
daun PKI tersebut hingga dingin
5. Saring rebusan tersebut ke dalam
wadah seperti gelas ataupun botol
6. Kemudian diminum 2 kali sehari
selama 30 hari
Selain dapat menyembuhkan penyakit seperti di sebutkan
di atas, daun PKI juga memiliki kemampuan mengobati banyak penyakit seperti,
sakit perut, Melancarkan peredaran Darah, Mengatasi gatal pada kulit, Menyehatkan
kulit, Membantu memperbaiki jaringan kulit, Mempercepat produksi sel kulit baru,
Mencerahkan kulit dan banyak lagi.
Daun PKI / kopasanda memiliki nama lain di setiap
daerah. Di kabupaten Bima misalnya, Daun Kopasanda disebut Daun Golkar karena
secara fisik helai daunnya mirip dengan bentuk logo partai golkar. di jawa disebut
daun takelan. Adapula yang menyebutnya daun gonrong-gonrong.
Ciri-ciri daun PKI / kopasanda adalah pada permukaan
bagian atasnya kalau dipegang terasa licin sementara pada bagian bawahnya
terasa berbulu, berbunga dengan warna putih kecil. Memiliki bau khas kalau
dicium. Ciri ini merupakan ciri dari tanaman yang merupakan keluarga dari bunga
matahari.
Tanaman kopasanda termasuk tanaman yang umum ditemui
karena tanaman ini merupakan jenis tanaman liar. Walau begitu, tanaman ini
selalu berada di setiap daerah di Indonesia. Semoga bermanfa`at
Bagaimana membedakan daun kopasanda dengan daun snakeroot
ReplyDeletedaun kopasanda sperti pada gambar sedangkan snakeroot kalau gak salah agak menjalar, maaf kurang pasti
Delete