Gempa Mengguncang, Lombokpun Menangis - gema darussalam

Breaking

gema darussalam

Bicara Apa Adanya, Berbagi Cerita dan Berita, Dari Desa Terbang Menyapa Dunia

Thursday, 9 August 2018

Gempa Mengguncang, Lombokpun Menangis


GEMADARUSSALAM_Guncangan Gempa Bumi yang sangat dahsyat meluluhlantahkan pulau Lombok Nusa Tenggara Barat mulai 29 Juli 2018 lalu yang berkekuatan 6,4 SR, kemudian gempa susulan lagi 5 Agustus 2018 yang berkekuatan lebih besar lagi yaitu 7,0 SR disertai ratusan kali getaran gempa susulan lainnya, kini menyisakan duka cukup mendalam bagi warga masyarakat Lombok.
Jeritan tangis yang menyayat hati mulai terdengar di mana-mana ketika guncangan pergeseran kulit bumi bernama gempa itu menghancurkan rumah-rumah warga, merusak fasilitas umum dan rumah ibadah lainnya. Bahkan di Kabupaten Lombok Utara yang menjadi titik pusat terjadinya gempa mengalami kerusakan cukup parah hampir tak tersisa.
Demikian pula dengan korban bencana gempa di Kabupaten Lombok Timur yang menimpa Kecamatan Sembalun, Sambalia, Pringgabaya dan di Kecamatan Batukliang Utara Kabupaten Lombok Tengah, Kabupaten Lombok Barat, Kota Mataram hingga ke pulau Bali dan pulau Sumbawa, semuanya menjadi catatan kelam masyarakat yang harus mendapat perhatian serius dari pemerintah terutama pemerintah pusat.
Sungguh miris hati ini melihat bencana dahsyat di tanah kami Lombok ini, jeritan tangis dari korban yang belum di berikan pertolongan maksimal masih terdengar di mana-mana.
Saat ini warga di daerah terdampak bencana gempa bumi di serang rasa takut, Trauma dengan gempa susulan mengintai kapan saja, membuat mereka tak ingin jauh dari keluarga.
Ratusan manusia bersimba darah, berderai air mata, bertaruh nyawa, tak ada yang bisa berbuat apa-apa. Ratusan korban tewas , badan mereka tertimpa reruntuhan rumah mereka sendiri, Masjid, Sekolah, Kantor Pemerintah,Toko-toko, Jalan dan lainnya, semua hancur rata dengan tanah.Yang selamat disergap rasa lapar sementara yang meninggal, masih terbujur menanti pertolongan dari para medis yang tak sebanding banyaknya dengan korban yang ada.
Kabupaten Lombok Utara, sebagian Lombok Timur dan Sebagian Kota Mataram kini telah lumpuh total. Perekonomian terhenti, Pasokan bahan makanan mulai berkurang. Air bersih langka, jaringan listrik mati, telekomunikasi terganggu, Infrastruktur hancur, Distribusi bantuan terganggu, Tim Evakuasi kurang, Paramedis sibuk luar biasa, Rumah sakit rusak berat yang ruangannya di ganti di luar halaman.
Bencana itu telah meninggalkan trauma mendalam terutama bagi kalangan anak-anak terutama di daerah terdampak bencana gempa. Anak-anak tak ingin lepas dari orang tuanya. Kaum wanita tak ingin jauh dari sanak saudaranya. Para ayah, ibu dan orang tua berusaha keras menenangkan, namun tetap saja rasa aman terasa sukar seolah sudah tercabut dari akarnya.
Mereka seakan menjadi pelarian di tempat mereka, Mereka takut masuk ke dalam rumah karena gempa susulan yang datang secara tiba-tiba, tidak kenal siang ataupun malam.
Ini bukan bencana biasa, Para medis yang ada tidak sanggup menanggulangi hanya dengan kapasitas yang ada di daerah. Dampak gempa terlalu luas perlu penanganan pemerintah pusat agar terkordinir dengan sigap dan menyeluruh.
Lombok, inilah bencanamu terbesar dalam sejarahmu, Kuatlah dan hadapi dengan rido, Allah SWT sedang menguji dan percayalah, semua yang terjadi ini ada hikmah terbaik untuk kita hadapi.
Tulisan ini adalah luahan rasa sedih kepada saudara-saudara kita yang tertimpa musibah, Mudah-mudahan semua ini bisa cepat berakhir.---Aaamiin.

No comments:

Post a Comment