Keciput, Kue Tradisioanal Lombok yang masih banyak Peminat - gema darussalam

Breaking

gema darussalam

Bicara Apa Adanya, Berbagi Cerita dan Berita, Dari Desa Terbang Menyapa Dunia

Friday 8 March 2019

Keciput, Kue Tradisioanal Lombok yang masih banyak Peminat

GEMADARUSSALAM - Makanan khas Lombok mempunyai bentuk yang beragam, mulai dari sayur-sayuran hingga makanan ringan.

Di lombok sendiri terdapat berbagai macam jenis makanan ringan yang biasanya di buat secara tradisional oleh masyarakat lombok, Salah satu kue khas Lombok yang cukup digemari oleh masyarakatnya adalah kue keciput. Kue keciput adalah kue kering yang biasanya banyak disajikan pada saat lebaran. Secara tampilan fisik kue tradisional dari Lombok ini mirip seperti onde-onde dengan ukuran yang lebih kecil dan mungil. Pada bagian luar onde onde juga diberi taburan wijen sebagai hiasan agar terlihat indah dan nikmat.

Kue keciput tidak sama seperti onde-onde yang menurut banyak orang paling terkenal di pulau jawa. Jika onde-onde berisikan kacang hijau, maka kue keciput tidak mempunyai isian di dalamnya.

Keciput dibuat dari bahan dasar beras ketan yang besarnya sekitar kurang lebih seperti buah ciplukan. Kue keciput sangat sering kita jumpai pada saat menjelang lebaran dan setelah lebaran, sudah menjadi tradisi, Masyarakat lombok akan membuat kue ini hampir di setiap peringatan hari besar islam, di samping sebagai kue peninggalan orang terdahulu, kue keciput juga sangat enak di makan di saat santai bersama keluarga.

Di kecamatan sakra barat kabupaten lombok timur misalnya, bila kita berkunjung ke rumah tetangga atau sanak famili pada setiap lebaran atau acara lainnya, otomatis kita akan di suguhkan kue keciput ini sebagai teman ngobrol.

Oleh masyarajat lombok, kue keciput sudah menjadi kue wajib untuk di buat dan harus ada di setiap peringatan hari besar islam terutama hari raya Idul Fitri dan Idul Adha, jadi jangan heran jika berkunjung ke lombok ketika musim lebaran tiba kita pasti temukan kue keciput ini banyak di jual di kios kios dan akan senantiasa ada di setiap rumah warga.

No comments:

Post a Comment