GEMADARUSSALAM.COM - Giat petani desa Rensing Bat di tengah masih mewabahnya virus corona masih seperti biasa ketika corona belum ada, Namun demikian tetap menjalankan protokol kesehatan baik di tengah menjalankan kerja maupun setelah mereka melakukan kerja. Ini terlihat jelas sa'at media ini mencoba menelusuri jalan tani yang ada di sekitaran dusun Rensing bat dan dusun-dusun di sebelahnya.
Tidak ada kerja yang mereka akan lakukan selain bertani karena memang itulah kerja yang menjadi warisan sejak nenek moyang.
Ketekunan mereka di tengah sawah dalam memelihara tanamannya tampak jelas seperti tidak bisa di pisahkan dari menjadi petani dalam mencukupi kebutuhan di tengah ekonomi yang semakin sulit dampak dari pandemi yang berkepanjangan.
Banyak petani yang di temui megaku sangat sulit mencari rizki di luar sana di tengah corona ini yang ntah kapan berakhirnya. Seperti inilah keadaan kita yang masih berharap akan ada akhir dari semua ini dengan terus membangun kemandirian menjadi petani garap pergi pagi pulang sore, Cerita Adi salah seorang petani dari dusun Tembok gading desa Rensing bat.
Keadaan yang semakin ruwet dan kita juga dihadapkan pada sulitnya memastikan harga tembakau yang masih tidak menentu, kita hanya dapat berusaha dan tidak pernah berhenti berharap mudah mudahan harganya tidak seperti tahun kemarin, harapnya.
Keberlangsungan hidup perlu terus di jalani, keadaanlah yang membawa kita nanti apakah bisa berubah ataukah tidak dengan melihat apa yang terjadi sekarang di tengah semakin sulitnya ekonomi, tutup adi.
Banyak lagi petani yang ceritanya sama dengan apa yang di utarakan adi, mengeluh dengan keadaan ini dengan tidak pernah berhenti berharap ke depan akan ada akhir dar semua ini.
No comments:
Post a Comment