Antisipasi Hujan, Petani Tembakau Rensing Bat Perlambat Pemupukan - gema darussalam

Breaking

gema darussalam

Bicara Apa Adanya, Berbagi Cerita dan Berita, Dari Desa Terbang Menyapa Dunia

Monday 28 June 2021

Antisipasi Hujan, Petani Tembakau Rensing Bat Perlambat Pemupukan

 


gemadarussalam.com- Hujan turun sejak beberapa hari lalu membuat sebagian petani tembakau di wilayah Desa Rensing Bat Kecamatan Sakra Barat memperlambat pemupukan tembakaunya demi menjaga agar tidak layu terendam air.


Peninjauan media ini ke sebagian areal tanam para petani pada hari Ahad, (27/06) kemarin terlihat petani hanya membersihkan rumput yang tumbuh di sekitar tembakau mereka.


Salah seoran petani yang sempat ditemui media ini sebut saja Adi, membenarkan Kondisi sekarang kami sengaja membiarkan tembakau untuk sementara tidak diberikan pupuk terutama Urea, Kadar air yang terkandung dalam tembakau sebab hujan kemarin membuat tembakau ini sulit bertahan jika diberikan pupuk lagi, kami sudah melakukan pemupukan secara sistem tanam di sejengkal dari batangnya, jika dilakukan pemupulan lagi akan sangat bahaya dan tidak mungkin bertahan lama di tengah guyuran hujan, tuturnya.


Kami sedih melihat tembakau di wilayah Lombok Tengah yang sebagiannya layu karena terendam air, tembakau yang sudah sebulan pasca tanam tidak mungkin bisa bertahan dengan lebatnya hantaman hujan, Tembakau hanya bisa bertahan di cuaca panas, dari itu sebelum nasi menjadi bubur harus benar - benar  di jaga kadar airnya, Imbuh adi sambil menunjuk kearah tembakau miliknya.


Menurutnya, Untuk saat sekarang yang sangat perlu juga di jaga adalah aliran pembuang airnya, dengan cara ini air endapan yang bisa melayukan tembakau bisa mengalir dengan baik.


Amaq angga, salah seorang petani dari dusun Tembok Gading juga mengeluhkan kondisi sekarang, hujan beberapa hari lalu membuat areal tanaman tembakaunya dipenuhi rumput liar yang tumbuh lebat dan cepat, Ia berencana akan melakukan penyemprotan massal menggunakan Insektisida Gramokson pembasmi rumput, rumput yang tumbuh di sekitar tembakau tidak munkin di cabut seluruhnya, Upah buruh tidak mampu terjangkau dengan keadaan keuangan sekarang, dari hampir 45 are lahannya tidak mungkin habis sehari du hari oleh 10 orang untuk mencabutnya, Jadi dengan cara menyemprotkan insektisida pembasmi rumput akan mengurangi biaya, Bebernya.


Ini adalah satu-satunya cara untuk membasmi rumput yang ada walau resikonya sangat vatal jika tidak dilakukan dengan berhati-hati, cara ini harus kami lakukan untuk menyelamatkan tembakau dari hama rumput yang lebat tersebut, Tutupnya. (GD_Am)

No comments:

Post a Comment