Adha di Masa Pandemi, Mengajarkan Arti Pengorbanan

 

gemadarussalam.com - Dua tahun lebih Corona ini memporak porandakan pengabdian diri pada tatanan kehidupan, Kita sedang di uji dalam ketaatan yang penuh dengan pengorbanan.

Hidup seperti terkekang dalam pembatasan yang menyulitkan, Semua dibatasi karena wabah yang terus menyerang, Semua orang terpaku meniti jalan untuk mengembangkan hidupnya oleh pembatasan yang makin terasa jauh tak berujung.

Adha 2021 inipun tiba, Corona masih lagi seperti ketika ia datang menyapa bangsaku 2 tahun lalu, berbagai program diterapkan untuk menghalagi corona ini menyebar luas, Begitu terasa pengorbanan itu menghampiri, Adha ini menjadi saksi betapa ia tak ingin pergi dan masih lagi menempa tempat di bumi bangsa ini.

Pandemi corona ini makin tak terkendali, mengajarkan kita arti sebuah pengorbanan. Pengorbanan perasaan dan pengorbanan banyak hal tentang bagaimana menghadap cobaan ini.

Admin teringat isi khotbah singkat saat mengikuti shalat sunat Adha di Masjid Darussalam Dusun Tembok Gading Desa Rensing Bat pada 20/07/2021, Dalam khotbah yang disampaikan Muh. Ramli, M.Pd tersebut mengulas sedikit kisah nabi Ibrahim AS ketika beliau di perintahkan oleh Allah SWT untuk menyembelih anak kesayangannya nabi Ismail, Dengan rasa berat hati Nabi Ibrahim melaksanakan perintah allah SWT, namun karena beliau seorang yang taat, allah SWT mengganti anaknya/nabi Ismail oleh seekor kambing secara tiba-tiba.

Pelaksanaan Qurban tersebut sampai ke hari ini tetap dilaksanakan menjadi satu ibadah yang pahalanya sangat luar biasa.

Nah, Jika kita kaitkan dengan kisah nabi Ibrahim di atas, dimasa pandemi sekarang ini, kita umat islam di seluruh dunia sedang di uji keimanan kita dengan mewabahnya virus yang sangat mematikan. Kita di ajarkan bagaimana pengorbanan untuk terus menguatkan keimanan kita dalam pengabdian ketaatan Iman Taqwa kita yang jika kita bisa bebar-benar bisa berqurban dan menjalankannya maka akan sangat besar pahala dan imbal balik dari apa yang kita qurbankan.

Kita hanya dapat bersabar dan menjalankannya, Doa dan Ikhtiar adalah segala galanya agar semua tentang coroba ini cepat berakhir.