Air Datang, Petani Tembakau Rensing Bat Lakukan Pemupukan - gema darussalam

Breaking

gema darussalam

Bicara Apa Adanya, Berbagi Cerita dan Berita, Dari Desa Terbang Menyapa Dunia

Sunday, 4 July 2021

Air Datang, Petani Tembakau Rensing Bat Lakukan Pemupukan

 


GEMADARUSSALAM.COM - Seminggu lebih pasca hujan di wilayah desa Rensing Bat, Petani tembakau sudah mulai melakukan pemupukan pada tanaman mereka.

Minggu lalu di media ini admin pernah memberitakan tentang aktifitas masyarakat petani desa Rensing Bat yang sengaja memperlambat pemupukan tembakaunya dengan alasan antisipasi datangnya hujan lebat, Mereka tak ingin kejadian puluhan hektar tanaman tembakau di wilayah Lombok Tengah yang terendam air hujan habis layu dan mati yang membuat petani tembakau merugi.

Hari Sabtu, 3/7/2021 kemarin areal perkebunan tembakau di desa Rensing Bat sengaja di datangkan air oleh pengurus P3A dengan tujuan untuk melakukan pemupukan ke tanaman tembakau pasca tanam kurang lebih 3 minggu lalu.

Ini adalah pemupukan pertama sejak tembakau kami di tanam, Ujar H. Sapar asal dusu Timuk Rurung saat di wawancara media gemadarussalam.com di sawahnya. Seharusnya tembakau ini di pupuk 2 minggu setelah tanam, tapi dikarenakan hujan kemarin kami sengaja perlambat pemupukan, Sambungnya.

Sementara itu, Salah seorang pekasih yang di temui mengatakan, Air yang kami datangkan ini khusus kami peruntukkan untuk para petani yang ingin melakukan pemupukan, Air ini akan mengalir ke setiap irigasi pada setiap kesubakan selama hampir 2 hari dan akan kami tutup setelahnya, jarak 10 hari lagi Insyallah kami akan mengalirkannya kembali, Ungkapnya.

Kami merasa puas melihat para petani bisa menggunakan air ini, Petani antusias melihat kedatangan air, Mereka tidak menunggu lama langsung melakukan pemupukan ke areal tembakau mereka, Ujarnya.

Ia berharap, Petani tembakau bisa sabar menunggu gilir berikutnya bagi yang ingin menggunakan air dan melakukan pembayaran suinih sesuai aturan yang pernah di sepakati sebelumnya, Tutupnya singkat.

No comments:

Post a Comment